Film ini bercerita bahwa perjuangan mempertaruhkan nyawa untuk bangsa dan negara di era kemerdekaan sebenarnya tidak ada artinya. Beginilah perasaan Masnun, mantan pejuang veteran. '45. Di Surabaya yang konon terkenal sebagai kota pahlawan, kehidupan Masnun (yang sering dielu-elukan sebagai pahlawan) terabaikan. Ironis sekali.